Doa Jenazah

 
6 Doa
Baca secara berurutan dari atas ke bawah

Kumpulan doa yang dianjurkan untuk dibaca secara berurutan.

1

Mengajari (Talqin) Orang Yang Akan Meninggal Dunia

jenazah

لاَ إِلَـٰهَ إِلاَّ اللَّهُ

Laa ilaaha illallaah.

Tidak ada sesembahan yang berhak disembah kecuali Allah.

2

Doa Memejamkan Mata Jenazah

jenazah

اَللَّهُمَّ اغْفِرْ لِفُلاَنٍ (بِاسْمِهِ) وَارْفَعْ دَرَجَتَهُ فِي الْمَهْدِيِّيْنَ، وَاخْلُفْهُ فِيْ عَقِبِهِ فِي الْغَابِرِيْنَ، وَاغْفِرْ لَنَا وَلَهُ يَا رَبَّ الْعَالَمِيْنَ، وَافْسَحْ لَهُ فِيْ قَبْرِهِ وَنَوِّرْ لَهُ فِيْهِ

Allaahummaghfir lifulaan (bismihi), warfa' darojatahu fiil mahdiyyiin, wakhlufhu fii 'aqibihi fiil ghoobiriin, waghfir lanaa wa lahu, yaa robbal 'aalamiin, wafsah lahu fii qobrihi wa nawwir lahu fiihi.

Ya Allah, ampunilah si Fulan (hendaklah menyebut namanya), angkatlah derajatnya bersama orang-orang yang mendapat petunjuk, berilah penggantinya bagi orang-orang yang ditinggalkan sesudahnya. Dan ampunilah kami dan dia, wahai Tuhan seru sekalian alam. Lebarkan kuburannya dan berilah penerangan di dalamnya.

3

Doa Belasungkawa (Ta'ziyah)

jenazah

إِنَّ لِلَّهِ مَا أَخَذَ، وَلَهُ مَا أَعْطَى وَكُلُّ شَيْءٍ عِنْدَهُ بِأَجَلٍ مُسَمًّى، فَلْتَصْبِرْ وَلْتَحْتَسِبْ

Inna lillaahi maa akhodza, wa lahu maa a'thoo wa kullu syai-in 'indahu bi-ajalin musamman, faltashbir wal tahtasib.

Sesungguhnya hak Allah adalah mengambil sesuatu dan memberikan sesuatu. Segala sesuatu yang di sisi-Nya dibatasi dengan ajal yang ditentukan. Oleh karena itu, bersabarlah dan carilah ridha Allah. [1]

4

Doa Memasukkan Jenazah Ke Liang Kubur

jenazah

بِسْمِ اللَّهِ وَعَلَى سُنَّةِ رَسُوْلِ اللَّهِ

Bismillaahi wa 'alaa sunnati rosuulillaah.

Dengan nama Allah dan sesuai petunjuk Rasulullah.

5

Doa Setelah Jenazah Dimakamkan

jenazah

اَللَّهُمَّ اغْفِرْ لَهُ اَللَّهُمَّ ثَبِّتْهُ

Allaahummaghfir lahu, allaahumma tsabbit-hu.

Ya Allah ampunilah dia, Ya Allah teguhkanlah dia (untuk menjawab pertanyaan malaikat).

6

Doa Ziarah Kubur

jenazah

اَلسَّلَامُ عَلَيْكُمْ أَهْلَ الدِّيَارِ مِنَ الْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُسْلِمِيْنَ، وَإِنَّا إِنْ شَاءَ اللَّهُ بِكُمْ لَاحِقُوْنَ، (وَيَرْحَمُ اللَّهُ الْمُسْتَقْدِمِيْنَ مِنَّا وَالْمُسْتَأْخِرِيْنَ)، نَسْأَلُ اللَّهَ لَنَا وَلَكُمُ الْعَافِيَةَ

As-salaamu 'alaikum ahlad-diyaari minal mu'miniina wal muslimiin, wa innaa in syaa-allaahu bikum laa hiquun. (Wa yarhamullaahul mustaqdimiina minnaa wal musta'khiriin). Nas-alullaaha lanaa wa lakumul 'aafiyah.

Semoga keselamatan atas kalian, wahai penghuni kubur, dari kaum mukminin dan muslimin. Sesungguhnya kami insya Allah akan menyusul kalian. (Semoga Allah merahmati orang-orang yang mendahului kita dan yang datang belakangan). Kami memohon kepada Allah untuk kami dan kalian keselamatan (dari apa yang tidak diinginkan).